fbpx

Puluhan Tenaga Kependidikan Ikuti Pelatihan Disability Awareness

Kota Malang–Sejak 10 tahun lalu berdiri, Universitas Brawijaya terus mengembangkan layanan inklusi-disabilitas. Sebagai bagian integral dari layanan di kampus, tenaga kependidikan juga mendapatkan pelatihan. Rabu, 28 September 2022, PLD UB kembali menyelenggarakan disability awareness kepada tenaga kependidikan yang merupakan perwakilan berbagai fakultas dan unit di UB.

Tak kurang dari 70 orang memenuhi ruangan meeting Hotel Santika, Kota Malang. Mereka mendapatkan penjelasan dan praktik sejak pagi hingga sore hari. Sebagaimana pelatihan kepada volunteer, disability awareness ini juga menerapkan berbagai tahapan hingga praktik melayani penyandang disabilitas.

Peserta mendapatkan berbagai pengetahuan terkait dengan paradigma disabilitas hingga praktik pendampingan kepada masing-masing ragam disabilitas. Peserta sangat antusias sekali mengikuti kegiatan tersebut karena untuk beberapa dari mereka, pengetahuan tersebut termasuk baru.

Staf kependidikan Fakultas Ilmu Budaya UB menyebutkan bahwa ia sangat senang mengikuti kegiatan tersebut. Menurutnya, kegiatan tersebut perlu untuk terus dilakukan, terutama kepada tenaga kependidikan yang sering berharadapan dengan mahasiswa secara langsung.

“Kegiatan seperti ini perlu sering dilakukan agar staf seperti kami paham dan bisa melayani penyandang disabilitas,” ucapnya.

Setelah pemaparan secara teoretik, bagaimana sudut pandang yang tepat untuk menghadapi penyandang disabilitas dan lainnya, peserta juga mendapatkan sesi praktik pendampingan dan layanan akademik dan juga tentang aksesibilitas dokumen persuratan dan konten digital.

Praktik pendampingan dibagi menjadi empat pos, yaitu pos netra, pos daksa, pos Tuli, dan pos mental. Di masing-masing pos ini peserta bergiliran secara kelompok. Di masing-masing pos tersebut mahasiswa dengan disabilitas dari berbagai ragam turut memberikan penjelasan terkait dengan disabilitas mereka masing-masing.

Open chat
1
Need help?
PLD UB
Hello, can we help you?